Sementara itu, Pendamping Desa Kecamatan Nusa Penida I Made Nurta mengingatkan kembali tentang pentingnya penganggaran Dana Desa untuk menunjang bidang kesehatan dan pendidikan. Selain itu diulas juga alur diadakannya musdes dimana setelah draf disusun oleh perangkat desa lalu diserahkan kepada BPD untuk dibahas secara intern lalu dirapatkan kembali guna menyepakati penetapan RAPBDes, setelah itu diajukan ke Tim Kecamatan untuk dievaluasi. Hasil evaluasi RAPBDes akan dirapatkan lagi terkait penyempurnaan RAPBDes sebelum ditetapkan menjadi APBDes. "Apabila draf RAPBDes telah sempat dirapatkan diinternalnya BPD, saya rasa dalam pembahasan hari ini waktu tidak terlalu banyak dihabiskan untuk berdiskusi", ujarnya.

Selanjutnya Sekretaris Desa Suana I Made Sudra menyampaikan alokasi dana pada Rancangan APBDes Suana T.A 2020 yang telah dirinci, sebagai berikut: (1) Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa sebesar Rp. 835.762.479,72 (2) Bidang Pembangunan Desa sebesar Rp. 1.835.644.368,96 (3) Bidang Pembinaan Masyarakat sebesar Rp. 477.909.033,00 (4) Bidang Pemberdayaan Masyarakat sebesar Rp. 6.111.915,95 dan (5) Bidang Penanggulangan Bencana sebesar Rp. 80.892,46. Dimana hasil musyawarah akan dituangkan kedalam Peraturan Desa Suana tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2020.